Banyak pemilik mobil yang mengandalkan kaca film untuk meningkatkan kenyamanan selama berkendara. Dengan memakai kaca film maka orang dari luar tidak bisa secara leluasa melihat kondisi atau aktivitas penumpang di kabin mobil atau dengan kata lain menjaga privasi. Dari banyaknya varian kaca film, jenis kaca film mobil ini memiliki performa yang bagus sehingga menjadi rekomendasi.
Meski memberikan sejumlah manfaat, pemilik mobil tetap harus mempertimbangkan pemilihan kaca film. Setidaknya, kamu perlu memperhatikan faktor keamanan dan kenyamanan. Pastikan kaca film tidak mengganggu visibilitas atau jarak pandang pengemudi saat berkendara. Oleh sebab itu, pemilik mobil sebaiknya mengenali lebih dulu jenis dan varian kaca film. Setiap jenis kaca film memiliki spesifikasi dan fungsi yang berbeda.
Rekomendasi Jenis Kaca Film Mobil yang Bagus
Mengenali jenis-jenis kaca film sangatlah penting bagi pemilik mobil. Dengan mengetahui spesifikasi dari varian kaca film, kamu bisa memilih yang sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan. Ada sekitar empat jenis kaca film yang bisa kamu pilih untuk dipasang di mobil:
1. Kaca Film Mobil Sputtered
Salah satu kaca film yang memberikan perlindungan baik terhadap sinar UV dan paparan panas matahari adalah jenis sputtered. Kaca film sputtered dibuat dengan melapisi film plastik memakai logam tipis.
Kaca film jenis ini dijual dengan harga yang lebih mahal sesuai dengan kualitas yang ditawarkan. Namun kaca film sputtered memiliki kelemahan karena kandungan unsur logam di dalamnya yang menghalangi sinyal handphone.
2. Kaca Film Mobil Reflektif
Jenis kaca film selanjutnya yang bisa kamu jadikan pilihan adalah kaca film reflektif. Kaca film ini mengandung partikel logam yang memantulkan cahaya matahari. Kaca film jenis ini dapat berperan menjaga interior atau kondisi di dalam kabin tetap sejuk.
Kaca film reflektif memiliki tingkat kegelapan yang terkadang lebih pekat, sehingga bisa diandalkan buat menjaga privasi di dalam mobil, Namun di samping itu, penggunaan kaca film ini bisa mengurangi visibilitas saat berkendara di malam hari.
3. Kaca Film Mobil Dyed
Kaca film dyed dibuat dengan mewarnai film plastik memakai pewarna. Kaca film jenis ini biasanya ditawarkan dengan harga lebih terjangkau. Namun, kaca film ini mempunyai kelemahan dari segi usia pakainya, di mana bisa memudar dan berubah warna seiring lamanya penggunaan.
4. Extruded Dyed Film
Extruded dyed film merupakan kaca film dengan teknologi terbaru yang menawarkan sejumlah keunggulan. Dengan teknologi termutakhir tersebut, kaca film ini memiliki warna yang lebih konsisten, bersifat tahan lama, dan tidak gampang pudar.
Kandungan dalam Kaca Film Mobil yang Bagus
Selain mengetahui apa saja varian kaca film yang bisa digunakan, pemilik mobil juga perlu memahami kandungan dalam kaca film. Kaca film dengan teknologi Visible Light Transmission (VLT) memiliki persentase seberapa besar cahaya yang bisa masuk lewat kaca ini. Gampangnya, semakin tinggi nilai VLT maka kaca filmnya akan semakin terang.
Sementara kaca film dengan teknologi Ultraviolet Rejection (UVR) memiliki persentase tingkat sinar UV yang dihalangi oleh kaca film. Jadi semakin tinggi nilai UVR maka perlindungan terhadap sinar UV pun semakin baik.
Kaca film dengan teknologi Infrared Rejection (IRR) juga punya persentase tingkat panas matahari yang ditahan oleh kacanya. Semakin tinggi nilai IRR maka kaca filmnya bisa makin baik dalam memberikan perlindungan terhadap panas.
Itulah tadi jenis dan varian kaca film mobil yang penting untuk dipahami pemilik mobil. Pemilihan kaca film sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan dan kenyamanan tiap pemiliki atau pengguna mobil.