Jangan sampai pemilik mobil listrik nggak tahu cara isi baterai kendaraannya di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Apalagi kalau kamu berencana melakukan perjalanan jauh seperti pergi ke luar kota, traveling, atau mudik ke kampung halaman.
Seringkali nih, pembeli mobil listrik baru masih bingung cara mengisi daya ketika mampir di SPKLU. Supaya perjalanan mengendarai mobil listrik bisa lancar, maka kamu harus paham tutorial isi ulang baterai dan berapa biayanya.
Pengemudi mobil listrik juga perlu mengingat titik-titik SPKLU yang ada di jalan. Meski sudah tersedia ratusan unit SPKLU di berbagai lokasi di Indonesia, namun masih belum sebanyak SPBU untuk mobil konvensional.
Cara isi ulang daya mobil listrik juga berbeda dengan pengisian bahan bakar minyak (BBM). Maka dari itu, penting buat mengetahui langkah-langkah mengecas atau isi daya baterai mobil listrik ketika baru membelinya.
Tipe-Tipe Pengisian Daya Baterai Mobil Listrk
Perlu kamu tahu ada dua tipe pengisian daya untuk baterai mobil listrik. Meski sama-sama berjenis mobil listrik, namun masih ada perbedaan cara chargingnya berdasarkan jenis mesin yang digunakan.
Berikut ini dua tipe pengisian daya baterai mobil listrik yang wajib kamu tahu biar nggak salah menggunakan:
1. On-Board Charger
On-boad charger adalah model pengisian daya untuk mobil listrik dengan lubang charger yang sudah terpasang di kendaraannya. Jadi pengisian daya tipe ini diperuntukan bagi mobil yang memiliki charger internal.
Mekanisme on-board charger berkerja dengan menggunakan arus bolak-balik atau AC. On-board charger berfungsi mengubah arus AC dari sumber eksternal menjadi arus DC yang disalurkan ke baterai mobil.
2. Off-Board Charger
Off-board charger adalah tipe pengisian daya untuk mobil dengan charger eksternal atau terpisah dari kendaraannya. Jenis mobil listrik yang menerapkan sistem pengisian daya seperti ini terbilang hanya sedikit.
Pengisian daya off-board charger bekerja dengan mekanisme mirip powerbank yang digunakan pada ponsel. Umumnya, arus di chargernya sudah berbentuk DC yang tidak perlu dikonversi lagi saat dihantarkan ke baterai.
Biaya Isi Daya Baterai Mobil Listrik di SPKLU
Biaya isi ulang baterai mobil listrik di SPKLU tak berbeda jauh dengan mengecas sendiri di rumah. Meski demikian, pemilik mobil listrik tetap harus tahu tarif cas baterai supaya bisa mempersiapkan budgetnya sebelum melakukan perjalanan.
Untuk mengetahui tarif cas kendaraan listrik, bisa mengacu dari Peraturan Menteri ESDM Nomor 1 Tahun 2023. Perlu diketahui juga, ada beberapa tipe SPKLU mulai dari slow charging, fast charging, dan ultra fast charging. Masing-masing jenis SPKLU memberlakukan biaya yang berbeda.
Tarif dasar di SPKLU untuk charge mobil listrik dipatok sekitar Rp2.466 per kWh. Terdapat juga tambahan biaya layanan maksimal Rp25.000 per pengisian SPKLU fast charging. Sementara untuk SPKLU ultra fast charging, dikenakan biaya tambahan maksimal Rp57.000 per pengisian.
Cara Isi Daya Baterai Mobil Listrik di SPKLU
Ada beberapa langkah yang perlu kamu lakukan untuk mengisi daya mobil listrik di SPKLU. Sebelum memulai isi ulang baterai, pastikan kamu sudah menginstal aplikasi Charge.IN di ponselmu. Kamu membutuhkan aplikasi ini buat membayar biaya pengisian daya.
Jika aplikasi Charge.IN sudah terpasang di ponselmu, kemudian isi saldo di dalamnya. Masukkan saldo dengan jumlah sesuai kebutuhan kamu mengecas baterai. Ikuti langkah-langkah berikut ini untuk melakukan pengisian daya mobil listrik di SPKLU:
- Silakan masuk ke aplikasi Charge.IN. Lalu cari tahu lokasi SPKLU terdekat yang bisa ditampilkan oleh aplikasi ini.
- Jika sudah sampai di lokasi charging station, pilih menu ‘Charging’.
- Kemudian pindai barcode yang terletak di bagian atas connector charger. Tentukan berapa jumlah kWh yang kamu butuhkan untuk isi ulang baterai.
- Selanjutnya pilih menu ‘Reservasi’ dan konfirmasi pengisian daya.
- Langkah terakhir, kamu tinggal menunggu proses pengisian daya pada baterai mobilmu hingga selesai.
Itulah tadi penjelasan cara isi daya baterai mobil listrik di SPKLU dan biayanya. Saat ini pemilik mobil listrik nggak perlu mencemaskan kebutuhan isi ulang daya di perjalanan, sebab sudah ada banyak SPKLU yang tersebar di berbagai kota di Indonesia.