Ada pemudik yang pilih melakukan perjalanan di siang hari, namun ada pula yang lebih suka berkendara saat malam. Pilihan waktu untuk perjalanan mudik ini menjadi pertimbangan penting karena berkaitan dengan kenyamanan dan keamanan pengemudi. Lantas kapan waktu yang tepat untuk mudik lebaran?
Apalagi bagi kamu yang baru pertama kali akan mudik ke kampung halaman. Lantaran belum memiliki pengalaman dan mungkin belum memahami kondisi jalan, sebaiknya kamu lebih berhati-hati di perjalanan. Perjalanan mudik yang dilakukan di siang hari dinilai lebih aman dibandingkan saat malam.
Namun di samping itu, berkendara saat malam hari juga lebih lancar karena jalanan lebih sepi dibandingkan ketika siang. Perjalanan di kedua waktu tersebut sebenarnya punya sisi kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Maka dari itu mari pahami dulu kapan waktu yang tepat untuk mudik lebaran dan alasannya.
Faktor yang Perlu Dipertimbangkan saat Akan Perjalanan Mudik
Perjalanan mudik lebaran mengharuskan banyak orang untuk menempuh jarak yang jauh hingga ratusan kilometer. Untuk sampai di kampung halaman, kamu harus melewati kota demi kota dan bisa berhari-hari. Selain itu, kondisi jalan saat momen lebaran juga lebih ramai dan rawan macet.
Demi kenyamanan dan keselamatan berkendara, ada beberapa faktor yang harus kamu perhatikan saat mudik lebaran sebagai berikut ini:
1. Kepadatan arus lalu Lintas
Sebelum memulai perjalanan mudik, penting bagi kamu untuk memahami rute yang akan ditempuh. Jangan lupa juga untuk memperkirakan tingkat kepadatan arus lalu lintas.
Jika memilih jalur tol, kemacetan mungkin terjadi di area keluar pintu tol. Sementara itu jika melewati jalan raya nasional, potensi kepadatan bisa muncul di persimpangan, area pasar tumpah, hingga sekitar terminal bus.
2. Jarak pandang
Pemudik juga perlu mempertimbangkan jarak pandang saat perjalanan. Jika bepergian pada siang hari dengan cuaca cerah, visibilitas akan lebih optimal. Sebaliknya, saat melakukan perjalanan di malam hari maka jarak pandang menjadi lebih terbatas. Terutama jika melewati jalan dengan penerangan minim, kewaspadaan ekstra sangat diperlukan.
3. Faktor kelelahan
Perjalanan jauh yang mencapai ratusan kilometer dapat menyebabkan tubuh cepat lelah. Kondisi ini sering kali meningkatkan rasa kantuk saat mengemudi, sehingga dapat membahayakan keselamatan atau meningkatkan risiko kecelakaan.
4. Fasilitas umum
Saat merencanakan rute perjalanan, kamu juga perlu memperhatikan lokasi fasilitas umum di sepanjang jalur yang dilewati. Misalnya menandai dimana lokasi SPBU, rest area, minimarket, masjid, tempat makan, dan sebagainya.
5. Gangguan selama perjalanan
Pahami juga berbagai potensi hambatan selama perjalanan mudik. Misalnya kemungkinan adanya kendala ketika melewati jalur yang rentan longsor, banjir, atau sering dilintasi hewan liar.
Kelebihan dan Kekurangan Mudik di Siang hari
Jika kamu berencana mudik di siang hari, ada beberapa kelebihan dan kekurangan yang perlu kamu kenali sebagai berikut ini:
1. Kelebihan
- Bisa melihat dengan jarak pandang lebih baik
- Terdapat banyak fasilitas umum yang masih buka
- Kondisi tubuh masih fit dan tetap terjaga selama perjalanan.
2. Kekurangan
- Kondisi jalan atau lalu lintas lebih padat dan rawan macet
- Mudah merasa lelah apabila cuaca sedang panas
- Berpotensi menemui banyak gangguan di tepi jalan, misalnya ada pasar tumpah.
Kelebihan dan Kekurangan Mudik saat Malam
Sementara bagi kamu yang ingin mudik di malam hari, berikut ini sejumlah kelebihan dan kekurangannya yang perlu kamu tahu:
1. Kelebihan
- Kondisi jalan atau lalu lintas lebih lancar karena cenderung sepi
- Apabila membawa anak-anak, mereka biasanya akan tidur selama perjalanan dan tidak rewel
- Pengemudi bisa lebih fokus dan tenang selama berkendara.
2. Kekurangan
- Pandangan pengemudi atau jarak pandang terbatas karena kondisi gelap
- Mungkin akan melewati sejumlah ruas jalan yang belum diterangi lampu
- Terkena silau dari lampu kendaraan lain yang melintas dari arah berlawanan
- Fasilitas umum biasanya sudah tutup saat larut malam.
- Lebih gampang lelah, terutama bagi pengemudi yang tidak biasa begadang
- Bertemu dengan pengendara lain yang ngebut dan bikin was-was.
Jadi Kapan Waktu yang Tepat untuk Mudik Lebaran?
Baik perjalanan di siang maupun malam hari, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Demi keamanan, pemudik disarankan untuk tidak berkendara pada malam hari karena dapat memengaruhi visibilitas pengendara. Penerangan yang tidak maksimal dan minim bisa mengurangi jarak pandang dan membahayakan keselamatan.
Beberapa orang memang berpendapat bahwa berkendara di malam hari terasa lebih sejuk, sehingga bisa lebih fokus saat mengemudi. Namun tubuh manusia secara alami dirancang untuk beraktivitas pada siang hari, bukan malam hari. Jadi tubuh akan mudah lelah atau ngantuk ketika melakukan perjalanan mudik malam hari.
Jika harus melakukan perjalanan di malam hari, sebaiknya mempersiapkan pola istirahat dan aktivitas jauh sebelum keberangkatan. Hal ini bertujuan agar tubuh dapat beradaptasi dan tetap bugar saat berkendara semalaman.
Demikianlah tips waktu yang tepat untuk mudik lebaran ke kampung halaman. Sebenarnya perjalanan mudik di siang hari maupun malam hari sama-sama mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun melakukan perjalanan di siang hari lebih aman. Baca juga artikel otomotif lainnya di oto24.id dan follow info update di media sosial IG @oto24.id.
