Minat orang Indonesia terhadap mobil listrik terus meningkat dari tahun ke tahun. Data menunjukkan Indonesia berada di urutan ketiga di ASEAN dengan 41% masyarakatnya tertarik membeli kendaraan listrik, hanya kalah dari Filipina (46%) dan Thailand (44%).
Pemerintah pun semakin gencar mendorong penggunaan mobil listrik untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang masih banyak diimpor, salah satu caranya dengan memberikan subsidi.
Pada artikel ini, kamu bakal menemukan tips praktis untuk memilih mobil listrik, tahu apa saja manfaatnya, dan dapat rekomendasi mobil listrik terbaru yang cocok buat kebutuhanmu. Yuk, simak lebih lanjut tentang tren mobil listrik di Indonesia yang makin hype!
Apa itu Mobil Listrik?
Mobil listrik adalah kendaraan modern bertenaga listrik yang disimpan dalam baterai dan dapat diisi ulang untuk menggerakkan roda melalui motor listrik. Komponen utama mobil listrik meliputi baterai, motor listrik, dan sistem pengisian daya.
Ada beberapa jenis mobil listrik, seperti Battery Electric Vehicle (BEV) yang sepenuhnya digerakkan oleh listrik tanpa mesin pembakaran internal, Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) yang menggabungkan listrik dan bahan bakar fosil, serta Hybrid Electric Vehicle (HEV) yang menggunakan kombinasi baterai dan mesin pembakaran internal namun tidak dapat diisi ulang secara eksternal.
Manfaat Mobil Listrik bagi Indonesia dan Pemiliknya
Tidak hanya menawarkan teknologi canggih, mobil listrik juga membawa berbagai manfaat baik untuk pemiliknya, lingkungan sekitar, maupun negara, berikut ini penjabarannya.
1. Manfaat Bagi Lingkungan
Penggunaan mobil listrik secara langsung berkontribusi pada pengurangan emisi gas buang yang merupakan salah satu penyebab utama pemanasan global. Dengan beralih ke energi listrik yang dapat dihasilkan dari sumber energi terbarukan seperti matahari dan angin, kita turut serta dalam melestarikan lingkungan.
2. Manfaat Mobil Listrik bagi Pemilik
Mobil listrik menawarkan sejumlah keuntungan bagi pemilik mobil. Salah satunya adalah biaya operasional yang lebih rendah karena listrik jauh lebih murah dibandingkan bensin.
Perawatan mobil listrik juga lebih sederhana karena tidak memerlukan penggantian oli atau perawatan mesin yang kompleks. Pengendara juga akan menikmati pengalaman berkendara yang lebih halus dan senyap, tanpa suara bising dari mesin pembakaran.
Selain itu, berbagai insentif dari pemerintah, seperti pengurangan pajak dan pembebasan dari aturan ganjil-genap, semakin membuat mobil listrik menjadi pilihan yang menarik.
3. Manfaat Mobil Listrik bagi Indonesia
Di tingkat nasional, adopsi mobil listrik mendukung upaya Indonesia dalam mencapai target net zero emission. Dengan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, mobil listrik berperan dalam meningkatkan kualitas udara, khususnya di perkotaan.
Lebih dari itu, pengembangan mobil listrik juga dapat mendorong pertumbuhan industri otomotif dalam negeri, membuka peluang baru untuk inovasi dan lapangan kerja di sektor ini.
Dengan beralih ke mobil listrik, kita tidak hanya berkontribusi pada pelestarian lingkungan, tetapi juga mendukung terciptanya masa depan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan bagi generasi mendatang.
Tips Membeli Mobil Listrik, Perhatikan Beberapa Hal Ini
Saat memutuskan untuk beralih ke mobil listrik, ada beberapa faktor penting yang perlu dipertimbangkan agar investasi kamu tepat sasaran.
- Jarak Tempuh Baterai: pilihlah baterai mobil listrik dengan kapasitas sesuai kebutuhan harianmu. Jika kamu sering melakukan perjalanan jauh, pastikan untuk memilih mobil yang menawarkan jarak tempuh lebih panjang untuk menghindari kerepotan sering mengisi daya.
- Akses Mudah ke Stasiun Pengisian Daya: apabila perlu mengisi daya, pastikan kamu memiliki akses mudah ke Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) atau memiliki fasilitas home charging di rumah.
- Pertimbangan Harga: pertimbangkan total biaya kepemilikan, termasuk harga pembelian, pajak, asuransi, serta potensi insentif atau subsidi dari pemerintah yang bisa membantu menurunkan biaya. Bandingkan juga harga dengan fitur dan performa yang ditawarkan.
- Manfaatkan Insentif Pemerintah: seperti pengurangan atau penghapusan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM), pemotongan pajak daerah, dan subsidi langsung untuk mendapatkan harga yang lebih terjangkau.
- Inovasi Teknologi Baterai: jenis baterai lithium-ion adalah yang paling umum digunakan saat ini karena efisiensi dan durabilitasnya. Namun, baterai solid-state menjanjikan peningkatan signifikan dalam kapasitas dan keamanan.
- Jaminan Garansi: jangan lupa untuk memeriksa masa garansi yang ditawarkan untuk baterai dan komponen listrik lainnya. Perhatikan syarat dan ketentuan garansi agar kamu dapat memaksimalkan manfaatnya jika terjadi masalah di masa mendatang.
Rekomendasi Mobil Listrik Terbaru di Indonesia
Bagi kamu yang sedang mempertimbangkan untuk beralih ke mobil listrik, berikut adalah beberapa rekomendasi terbaik dari GIIAS 2024, lengkap dengan harga, jarak tempuh, spesifikasi, dan fitur unggulan.
1. AION Hyptec HT dan SSR
AION Hyptec HT dan SSR adalah pilihan ideal bagi mereka yang mencari kendaraan listrik premium dengan desain dan performa luar biasa Hyptec HT menonjol dengan empat keunggulan: desain estetis, ruang kabin luas dengan jok kulit nappa, kelincahan tinggi berkat suspensi canggih, dan kemampuan pengecasan cepat yang memungkinkan perjalanan hingga 400 km dalam 15 menit. Mobil ini merupakan simbol kemewahan dan teknologi, dipasarkan mulai Rp 680 juta.
Sementara Hyptec SSR, menawarkan pengalaman berkendara luar biasa dengan desain supercar dari serat karbon, cocok untuk mereka yang menginginkan kecepatan dan keanggunan di jalan.
Baca Juga: AION Memukau di GIIAS 2024 dengan Debut Perdana HYPTEC HT
2. Chery Omoda E5 Pure dan iCar
PT Chery Sales Indonesia (CSI) memperkenalkan dua model kendaraan listrik, Omoda E5 Pure dan iCar 03 yang menonjol dalam desain dan performa.
Omoda E5 Pure, dengan harga mulai Rp 419,8 juta menawarkan jangkauan hingga 430 km WLTP dan 17 fitur keamanan ADAS menjadikannya salah satu SUV listrik paling populer di Indonesia.
iCar 03 hadir dengan desain gagah, teknologi efisiensi energi terbaru mampu mengurangi berat kendaraan hingga 30%, serta delapan mode berkendara, menjadikannya pilihan ramah lingkungan dan tangguh di berbagai kondisi.
3. BYD Dolphin Dynamic, Atto 3 Advanced, dan M6
Pabrikan China Build Your Dreams (BYD) meluncurkan dua varian baru: Dolphin Dynamic dan Atto 3 Advanced yang dirancang untuk konsumen modern di Indonesia.
Dolphin Dynamic memiliki desain estetika laut, fitur canggih seperti layar sentuh berputar, dan jangkauan hingga 410 km, menjadikannya pilihan ideal bagi pengguna perkotaan yang ramah lingkungan.
Sementara, Atto 3 Advanced menawarkan interior futuristik dengan layar 15,6 inci yang dapat dirotasi, teknologi Blade Battery, dan e-platform 3.0, juga dengan jangkauan hingga 410 km. Keduanya mendapatkan sertifikasi NCAP bintang lima untuk keselamatan.
BYD juga memperkenalkan M6, MPEV pertama di Indonesia dengan harga mulai Rp 379 juta hingga Rp 429 juta. Menawarkan ruang kabin luas, fitur keselamatan canggih, dan kapasitas hingga 7 penumpang yang ideal untuk keluarga.
4. GWM Haval Jolion HEV dan Tank 300 HEV
Great Wall Motor (GWM) memperkenalkan dua model hybrid yang menggabungkan efisiensi energi, desain stylish, dan performa mumpuni. Haval Jolion HEV dilengkapi mesin GWM L.E.M.O.N DHT 1.5L dan transmisi motor ganda. Efisiensi bahan bakarnya diperkirakan mencapai 48% lebih baik dibandingkan mesin ICE dan akselerasi 0-100 km/jam dalam 8,2 detik. Desainnya yang menonjol dan efisiensi tinggi membuatnya menarik di pasar dengan harga Rp 448.888.000.
Sementara itu, Tank 300 HEV adalah SUV 4×4 tangguh bermesin 2.0 Turbocharged HEV, menghasilkan 342 HP, dan torsi 648 Nm. Dengan tema Stylish Hardcore Retro, SUV off-road canggih ini diperkirakan dijual seharga Rp 833.888.000 mulai kuartal empat tahun ini.
5. NETA X
SUV berkapasitas 5 penumpang dari NETA ini menggabungkan dimensi besar dengan desain interior berkelas dan beragam pilihan warna. Ditenagai motor 120 kW dan torsi 210 Nm, serta baterai 63,56 kWh yang memungkinkan jangkauan hingga 480 km sekali pengisian.
Selama GIIAS 2024, NETA X dibuka untuk pre-book seharga 460 hingga 490 juta bergaransi seumur hidup dan Free Saldo PLN Mobile.
Baca Juga: NETA Catat 327 SPK dan Pamerkan Mobil Listrik Terbaru di GIIAS 2024
6. Toyota Mirai FCEV
Sementara, pabrikan legendaris Toyota memperkenalkan Mirai Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV), mobil berbahan bakar hidrogen yang hanya menghasilkan emisi air. Mirai memproduksi listrik sendiri melalui reaksi hidrogen dan oksigen. Daya jelajah diklaim mampu mencapai 650-700 km dengan top speed mencapai 175 km/jam. Harga Mirai diperkirakan mulai dari Rp 800 jutaan.
7. Volvo EX30
Compact SUV terbaru Volvo EX30 memiliki jejak karbon terkecil dalam sejarah perusahaan. Meski berukuran kecil, EX30 menawarkan performa tangguh dengan jangkauan hingga 476 km dan akselerasi 0-100 km/jam dalam 5,3 detik. Pengisian baterai dari 10% hingga 80% dapat dilakukan hanya dalam 26 menit. Harga Volvo EX30 berkisar antara Rp 890.000.000 hingga Rp 1.160.000.000.
8. Wuling EV ABC Stories
Terakhir, Wuling memperkenalkan rangkaian mobil listrik “ABC Stories” yang mencakup Air EV, Binguo EV, dan Cloud EV.
Air EV sebagai model terlaris di GIIAS 2024 dibanderol mulai Rp 190 juta hingga Rp 275 juta. Sedangkan versi performa lebih gaharnya, Binguo EV dan Cloud EV bisa menjadi pilihan. Harga yang ditawarkan mulai Rp 317 juta hingga Rp 398,8 juta. Ketiga model dilengkapi fitur canggih seperti Wuling Indonesian Command (WIND) dan Internet of Vehicle (IoV) untuk kenyamanan dan keamanan tambahan.
Nah, itulah sederet informasi seputar mobil listrik yang kini semakin diseriusin sama pemerintah. Perlu diingat, manfaat mobil listrik ini mencakup banyak aspek sehingga nilai positifnya bisa dirasakan menyeluruh. Jadi, tren ini penting banget buat kita tahu manfaatnya dan gimana mobil listrik bisa jadi pilihan keren kedepannya. Mau tahu lebih banyak tentang mobil listrik dan tips otomotif lainnya? Yuk, baca artikel seru lainnya di Oto24!
