Daftar 6 Mobil Listrik 200 Jutaan dan Panduan Membelinya

mobil listrik NETA V-II jadi salah satunya yang seharga 200 jutaan

Kini makin banyak mobil listrik dengan harga terjangkau yang dijual di Indonesia. Mobil listrik 200 jutaan bisa menjadi opsi ideal bagi kamu yang ingin memiliki kendaraan modern dan ramah lingkungan dengan budget yang terbatas.

Peminat mobil listrik di Indonesia memang kian meningkat. Data GAIKINDO menunjukkan volume penjualan mobil listrik pada Mei 2024 mengalami kenaikan 26% dibandingkan periode yang sama di tahun lalu. 

Mobil listrik banyak dilirik karena menawarkan berbagai keuntungan buat penggunanya. Nggak cuma identik eco-friendly, mobil listrik juga memberikan kelebihan dari segi efisiensi energi, kemudahan perawatan, bebas ganjil genap, dan masih banyak lainnya. 

Bagi kamu yang sedang mencari mobil listrik dengan harga kisaran 200 jutaan, kami akan memberikan rekomendasi deretan mobil serta spesifikasi dan harganya. Selain itu, biar bisa mendapatkan pilihan yang tepat, simak juga panduan membeli mobil listrik dengan anggaran terbatas di bawah ini. 

Mengapa Memilih Mobil Listrik? Ini Manfaat dan Keunggulannya

Selain menjadi tren kekinian di Indonesia, mobil listrik memang terkenal menawarkan berbagai manfaat dan sejumlah keunggulan yang tidak terdapat pada mobil konvensional, di antaranya:

1. Hemat Biaya Operasional

Salah satu daya tarik mobil listrik adalah dari segi efisiensi penggunaan energi. Dalam jarak tempuh yang sama, mobil listrik jauh lebih hemat dibandingkan mobil konvensional berbahan bakar bensin.

Mengutip dari laman Kompas.com, Vice President Komunikasi Korporat PLN Gregorius Adi Trianto menjelaskan bahwa mobil listrik dengan daya 1 kWh dapat menjangkau jarak 8,5 kilometer. Jika dibandingkan dengan BBM, 1 liter bensin hanya mampu menempuh sejauh 10 km.

Artinya, pemakaian 1 liter bensin setara dengan daya 1,2 – 1,3 kWh. Apabila pengisian daya di SPKLU dikenakan biaya Rp2.500 per kWh, maka mobil listrik hanya perlu mengeluarkan biaya Rp3.000 untuk setara per liter ekuivalen. 

2. Ramah Lingkungan

Bersifat ramah lingkungan menjadi keunggulan utama dari mobil listrik. Lantaran memakai daya listrik, mobil jenis ini tidak menghasilkan emisi yang menimbulkan polusi. 

Penggunaan mobil listrik tidak akan menghasilkan residu emisi Co2 dan Co seperti mobil konvensional. Dengan kelebihan ini, mobil listrik digadang-gadang menjadi kendaraan masa depan sebab memberikan solusi kendaraan ramah lingkungan dan berkelanjutan.

3. Suara Senyap atau Tidak Bising

Keistimewaan lain dari mobil listrik adalah suara yang dihasilkan lebih halus atau bersih dibandingkan mobil konvensional. Dengan penggerak dari daya listrik, suara yang dikeluarkan bisa senyap dan tidak bising. Hal ini tentu menghadirkan kenyamanan bagi pengemudi dan penumpangnya. 

4. Baterai Bisa Diisi di Rumah

Baterai pada mobil listrik dapat diisi sendiri dari rumah, sehingga sangat memudahkan apabila kamu malas keluar rumah. Cara merawat dan mengisi daya baterainya juga cukup mudah, apalagi jika komponen charging sudah terpasang di mobil. 

Dengan kemudahan ini, pemilik mobil listrik bisa mengisi ulang daya baterai saat malam hari atau ketika mobil sedang tidak dipakai. Proses pengisian baterai pun bisa lebih nyaman dan efisien.

5. Bebas Pajak

Kelebihan lain dari mobil listrik yang sangat menguntungkan pemiliknya adalah adanya insentif dan bebas pajak. Pemerintah memberlakukan kebijakan tersebut untuk meringankan beban biaya kepada pembeli mobil listrik. 

Terdapat insentif pajak sebesar 10% dari tarif normal bagi mobil listrik untuk kendaraan pribadi maupun umum. Kebijakan ini tertuang dalam Permendagri Nomor 1 Tahun 2021 Pasal 10 dan 11. Selain itu, PMK Nomor 8 Tahun 2024 juga memberlakukan insentif PPN sebesar 1% dari harga jual untuk pembelian mobil listrik. 

Mobil listrik juga telah dibebaskan dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN) dan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) hanya perlu dibayarkan sebesar 10% saja. Kebijakan insentif pajak ini termuat dalam Permendagri Nomor 6 Tahun 2023 pasal 10. Aturan ini mulai diberlakukan pada tahun 2025 mendatang.

6. Teknologi Canggih

Berbagai merek dan varian mobil listrik telah dibekali dengan berbagai teknologi terbaru. Para produsen mobil menyematkan sejumlah fitur canggih untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan saat mengendarai mobil listrik. 

Beragam fitur menarik dan modern yang dihadirkan mulai dari sistem infotainment yang terkoneksi online, integrasi dengan smartphone, hingga fitur keselamatan canggih, dan masih banyak lainnya.

7. Bebas Ganjil Genap

Pengguna mobil listrik juga mendapat keuntungan bebas akses ganjil genap, terkhusus bagi kamu yang berada di DKI Jakarta. Mobil listrik dibebaskan melintasi ruas jalan ganjil-genap di area Jakarta. 

Kebijakan ini diatur berdasarkan Pergub DKI Jakarta No. 88 Tahun 2018 tentang Pembatasan Lalu Lintas dengan Sistem Ganjil Genap. Jadi dengan mengendarai mobil listrik, kamu nggak perlu repot apabila ingin melintasi jalur ganjil genap. 

8. Biaya Perawatan Murah

Perawatan mobil listrik dinilai lebih mudah dan biayanya lebih murah dibandingkan mobil konvensional. Mobil listrik tidak memakai mesin pembakaran, sehingga tidak memerlukan perawatan rutin penggantian oli dan pelumas. 

Selain itu, sistem transmisi pada mobil listrik juga lebih sederhana. Komponen mesinnya pun juga lebih sedikit dibanding mobil konvensional, sehingga tidak mengalami keausan atau kerusakan yang perlu diperbaiki atau diganti baru. 

Rekomendasi Mobil Listrik 200 Jutaan, Mulai Ukuran Mini sampai Cocok untuk Bepergian Keluarga

Kesempatan buat memiliki mobil listrik kini semakin terbuka lebar karena sudah banyak merek atau varian mobil yang ditawarkan dengan harga lebih terjangkau. Hanya dengan budget 200 jutaan saja, kamu sudah bisa membawa pulang mobil listrik pilihan yang sesuai dengan kebutuhanmu dan keluarga. Pertimbangkan beberapa pilihan ini:

1. DFSK Seres E1 B-Type

DFSK tipe B ini menjadi mobil listrik 200 jutaan pertama berkapasitas kecil tapi sudah cukup untuk performa harian

Mobil listrik 200 jutaan dibuka dengan DFSK Seres E1 B-Type yang dibekali baterai berkapasitas 13,8 kWh. Dalam sekali pengisian daya penuh, mobil ini mampu menjangkau jarak 180 km.

Berbagai fitur menarik ditawarkan oleh mobil ini, diantaranya instrument cluster digital untuk menampilkan informasi penting, sistem audio terkoneksi bluetooth dan USB, dan AC manual. Mobil ini juga telah didukung teknologi keamanan seperti sistem ABS dan EBD, seatbelt reminder, dual airbags, dan lainnya. 

Mobil DFSK Seres E1 B-Type hadir sebagai solusi mobil listrik dengan harga terjangkau kisaran 190 sampai 210 juta. Desain kompak mobil ini sangat menunjang aktivitas harian di jalanan kota. Namun disisi lain, mobil ini memiliki beberapa kekurangan seperti jarak tempuh terbatas, fitur yang minim, dan performa yang terbilang biasa saja.

2. DFSK Seres E1 L-Type

Masih dari DFSK, versi L-Type dikenal sebagai mobil listrik kompak yang menawarkan efisiensi tinggi. Mobil ini menggunakan baterai berkapasitas 16,3 kWh yang memungkinkan jarak tempuh 220 km dalam sekali pengisian daya penuh. 

Mobil ini menyuguhkan berbagai fitur modern untuk kenyamanan penggunanya, mulai dari layar digital untuk informasi mobil, panel infotainment layar sentuh, koneksi smartphone, dan lainnya. Seres E1 L-Type ini juga didukung dengan teknologi keamanan seperti sistem ABS dan EBD, dual airbag, kamera belakang, dan lainnya. 

Namun kapasitas baterai mobil ini terbilang kecil apabila digunakan untuk perjalanan jauh. Dengan fiturnya yang terbilang terbatas, mobil ini dibanderol dengan harga berkisar Rp210 juta on the road (OTR) Jabodetabek.

3. Wuling Air EV Lite

mobil listrik 200 jutaan dari wuling ini menjadi yang paling banyak dibeli di kelasnya

Air EV Lite keluaran pabrikan China, Wuling ini menjadi salah satu mobil listrik 200 jutaan yang laris manis di pasaran Indonesia. Berdesain kompak dan modern, mobil ini disupport baterai berkapasitas 17,3 kWh yang sanggup menjangkau jarak hingga 200 km atau sudah sangat cukup digunakan dalam kota. 

Meskipun sebagai varian paling sederhana, mobil ini menawarkan beberapa fitur penting mulai dari panel infotainment, power window, sistem audio dengan konektivitas USB, dan lainnya. Mobil listrik mungil ini juga didukung dengan fitur keamanan berupa sistem ABS dan EBD, dual airbag di bagian depan, dan Immobilizer untuk mencegah pencurian. 

Kelebihan Wuling Air ev Lite terletak pada harganya yang paling murah dibanding varian lainnya dan ukuran kompak yang memudahkan manuver di jalan kota. Namun mobil ini juga memiliki kekurangan dari segi jarak tempuh yang terbatas hanya 170 km, fitur-fitur yang lebih minim, dan space penumpang yang cukup kecil. Mobil ini ditawarkan dengan harga mulai dari Rp190 juta untuk varian paling bawah dan Rp275 juta untuk varian teratas. 

4. Wuling Air EV Standard Range

Satu tingkat di atas Lite, Wuling Standard Range membawa fitur-fitur modern sebagai city car. Mobil ini dibekali baterai 17,3 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 200 km dalam sekali pengisian daya penuh.

Disediakan beragam fitur menarik untuk penggunanya, mulai dari panel touch screen untuk infotainment, konektivitas bluetooth, sistem audio berkualitas, hingga power window dan power steering. Dari segi keamanan, mobil ini telah dibekali sistem ABS dan EBD, airbag, Immobilizer untuk mencegah pencurian, dan lainnya. 

Standard Range memberikan kelebihan berupa desain yang kompak dan harga yang cukup ramah kantong. Namun dari segi jarak tempuh dan fitur terbilang mirip atau sebanding dengan varian di atasnya. Untuk harga yang ditawarakan, umumnya berkisar 250 sampai 270 jutaan, tetapi nominal ini bisa berbeda tergantung lokasi dan penawaran dari dealer

5. NETA V-II

neta V-II jadi mobil listrik harga 200 jutaan yang modelnya terlihat seperti mobil konvensional

Mobil ini masih hangat menjadi perbincangan sebab performanya yang mengesankan. NETA V-II mendukung untuk penggunaan perkotaan maupun berkendara dalam perjalanan jauh. Dibekali baterai berkapasitas 36,1 kWh, mobil ini mampu menempuh jarak hingga 401 km dalam sekali pengisian daya.

Mobil ini dilengkapi dengan berbagai fitur canggih seperti layar infotainment berukuran 14,6 inci, sistem audio berkualitas, dan berbagai fitur keselamatan seperti airbag, ABS, dan kontrol stabilitas elektronik. Mobil ini juga menawarkan sistem asisten pengemudi mulai dari cruise control, sistem parkir otomatis, dan kamera 360 derajat.

Sayangnya ada beberapa kekurangan, dari segi harga tergolong lebih tinggi dibandingkan varian lain, serta pengisian daya relatif lama jika memakai charger biasa. Mobil ini dijual dengan harga kisaran Rp299 juta dan bisa berbeda tergantung lokasi dan penawaran dealer.

Baca Juga: NETA Catat 327 SPK dan Pamerkan Mobil Listrik Terbaru di GIIAS 2024

6. VinFast VF 5

Terakhir, mobil listrik 200 jutaan ada dari VinFast VF 5 yang dirancang sebagai SUV kompak untuk penggunaan sehari-hari di perkotaan. Mobil ini memakai baterai lithium-ion berkapasitas 37,23 kWh yang sanggup menempuh jarak sekitar 300 km dalam sekali pengisian penuh. 

Mobil dengan desain modern dan dinamis ini menyediakan beragam fitur canggih seperti panel infotainment besar layar sentuh, konektivitas smartphone, dan sistem navigasi. VF 5 juga dibekali sistem keamanan, mulai airbag ganda, sistem ABS dan EBD, kamera belakang dan rear parking sensors, hill start assist, dan lainnya. Akan tetapi, amat disayangkan infrastruktur pengisian dayanya masih terbatas. Selama GIIAS 2024 lalu, VinFast VF 5 dibanderol dengan harga 220 jutaan.

Tips Membeli Mobil Listrik dengan Anggaran Terbatas

Agar bisa memilih mobil listrik yang tepat dan sesuai kebutuhan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Berikut ini tips membeli mobil listrik menyesuaikan budget yang perlu kamu pahami.

  1. Tentukan kebutuhan: pilih mobil listrik yang sesuai kebutuhan dan keluarga. Bila pemakaian di dalam kota, cukup pilih mobil dengan kapasitas baterai kecil, begitupun sebaliknya. Perhatikan juga fitur-fitur yang ditawarkan mampu menunjang keperluanmu dan penumpang.
  2. Bandingkan spesifikasi: lakukan riset mengenai model yang tersedia di pasaran untuk cari tahu soal harga dan specs tiap mobil. Setelahnya, pelajari kelebihan dan kekurangan masing-masing mobil.
  3. Cek ketersediaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU): perhatikan juga informasi SPKLU untuk isi baterai terderkat dan di rute perjelanan yang akan dilewati. Hal ini sangat penting untuk menghindari kehabisan daya saat berkendara.
  4. Manfaatkan promo dan diskon: selalu cari tahu mengenai promo dan diskon yang ditawarkan dealer ataupun pabrikan mobil. Beberapa dealer dan produsen kerap memberikan diskon, insentif, hingga bonus untuk pembelian mobil listrik model tertentu.
  5. Perhatikan biaya pemeliharaan: biaya perawatan mobil listrik umumnya lebih murah dibandingkan mobil bensin karena tidak banyak komponen yang perlu diganti. Tanyakan kepada dealer tentang bentuk-bentuk perawatan yang diperlukan dan besaran biayanya. Pastikan juga dealer yang kamu pilih untuk beli mobil menyediakan layanan perawatan yang sesuai.

Itulah tadi rekomendasi mobil listrik harga murah, namun tetap memiliki performa mumpuni dan teknologi modern. Setiap merek dan tipe mobil mempunyai spesifikasinya masing-masing dari segi baterai, fitur-fiturnya, sistem keamanan, harga, dan lainnya. 

Gimana, sudah menentukan pilihan mana mobil listrik 200 jutaan yang ingin dipinang? Pastikan memilih mobil yang sesuai dengan kebutuhanmu dan keluarga seperti panduan di atas. Baca juga informasi dan tips otomotif lainnya di oto24.id.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *